Rabu, 16 Mei 2012

Pahitnya kehidupan, adalah layaknya segenggam garam, tak lebih dan tak kurang

 
Suatu ketika, hiduplah seorang tua yang bijak. Pada suatu pagi, datanglah seorang anak muda yang sedang dirundung banyak masalah. Langkahnya gontai dan air muka yang ruwet. Tamu itu, memang tampak seperti orang yang tak bahagia.   


Tanpa membuang waktu, orang itu menceritakan semua masalahnya. Pak Tua yang bijak, hanya mendengarkannya dengan seksama. Ia lalu mengambil segenggam garam, dan meminta tamunya untuk mengambil segelas air. Ditaburkannya garam itu kedalam gelas, lalu diaduknya perlahan. "Coba, minum ini, dan katakan bagaimana rasanya..", ujar Pak tua itu.   "Pahit. Pahit sekali", jawab sang tamu, sambil meludah kesamping.   


Pak Tua itu, sedikit tersenyum. Ia, lalu mengajak tamunya ini, untuk berjalan ke tepi telaga di dalam hutan dekat tempat tinggalnya. Kedua orang itu berjalan berdamping an, dan akhirnya sampailah mereka ke tepi telaga yang tenang itu.   Pak Tua itu, lalu kembali menaburkan segenggam garam, ke dalam telaga itu. Dengan sepotong kayu, dibuatnya gelombang mengaduk-aduk dan tercipta riak air, mengusik ketenangan telaga itu. "Coba, ambil air dari telaga ini, dan minumlah. Saat tamu itu selesai mereguk air itu, Pak Tua berkata lagi, "Bagaimana rasanya?". "Segar.", sahut tamunya. Apakah kamu merasakan garam di dalam air itu?", tanya Pak Tua lagi. "Tidak", jawab si anak muda.   Dengan bijak, Pak Tua itu menepuk-nepuk punggung si anak muda. Ia lalu mengajak nya duduk berhadapan, bersimpuh di samping telaga itu. "Anak muda, dengarlah.


Pahitnya kehidupan, adalah layaknya segenggam garam, tak lebih dan tak kurang. Jumlah dan rasa pahit itu adalah sama, dan memang akan tetap sama.   "Tapi, kepahitan yang kita rasakan, akan sangat tergantung dari wadah yang kita miliki. Kepahitan itu, akan didasarkan dari perasaan tempat kita meletakkan segalanya. Itu semua akan tergantung pada hati kita. Jadi, saat kamu merasakan kepahitan dan kegagalan dalam hidup, hanya ada satu hal yang bisa kamu lakukan. Lapangkanlah dadamu menerima semuanya. Luaskanlah hatimu untuk menampung setiap kepahitan itu."   


Pak Tua itu lalu kembali memberikan nasehat. "Hatimu, adalah wadah itu. Perasaanmu adalah tempat itu. Kalbumu, adalah tempat kamu menampung segala nya. Jadi, jangan jadikan hatimu itu seperti gelas, buatlah laksana telaga yang mampu meredam setiap kepahitan itu dan merubahnya menjadi kesegaran dan kebahagiaan."   


Keduanya lalu beranjak pulang. Mereka sama-sama belajar hari itu. Dan Pak Tua, si orang bijak itu, kembali menyimpan "segenggam garam", untuk anak muda yang lain, yang sering datang padanya membawa keresahan jiwa.   

- N N -
Sumber :Setitik embun inspirasi

Shared by yoel

Jangan didik anakmu…


Jangan didik anakmu laki-laki
Bahwa kekuatan dan keperkasaan adalah segalanya

Ajari dia untuk mencintai dan menerima dirinya apa adanya

Jangan didik anakmu laki-laki

Untuk mengejar kehormatan dan kekuasaan

Ajari dia untuk mengejar cinta kasih dan kebijaksanaan

Jangan larang anakmu laki-laki jika ia menangis

Dan jangan katakan padanya bahwa laki-laki tak boleh cengeng

Ajari dia untuk mengenali dan menerima perasaannya

Bahwa air mata adalah anugerah Tuhan yang indah

Sehingga ia belajar untuk tidak frustasi oleh emosinya

Dan jika dewasa ia telah belajar untuk hidup dengan seutuhnya

Jangan didik anakmu perempuan

Bagaimana menjadi cantik

Ajari dia untuk mencintai dan menerima dirinya apa adanya

Jangan didik anakmu perempuan

Bagaimana untuk menyenangkan laki-laki

Ajari dia untuk menyenangkan hati Tuhan

Jangan larang anakmu perempuan

Jika ia menikmati melompat, berlari, dan memanjat

Jika ia suka menjelajah dan mengutak-atik benda-benda

Jangan kaupaksa dia untuk duduk manis diam dan tenang

Karena jiwanya yang ingin bebas jadi dirinya sendiri

Dan juga rasa ingin tahunya yang telah Tuhan anugerahkan

Telah kau bonsai dan kaurusak sejak dini

Isilah rumahmu

Dengan cinta, hikmat, dan kebijaksanaan

Bukan dengan harta, keindahan tubuh, gelar, dan kekuasaan

Bagikanlah kepada anakmu laki-laki dan perempuan

Keindahan menikmati mentari pagi

Kehangatan rasa ketika menggenggam pasir

Kemesraan seekor kupu-kupu hinggap di atas bunga

Dan merdunya suara tetes-tetes hujan

Jika kau ingin anakmu rajin beribadah

Gemakan keberadaan Tuhan dalam dirimu

Ia takkan bisa kaupaksa berdoa dan sembahyang

Ketika dia tak dapat menangkap makna ibadah darimu

Jika kau ingin anakmu mencintai pengetahuan

Pancarkan rasa ingin terus belajar

Nasihatmu tak akan bisa membuatnya mau membaca

Ketika dia tak pernah menyaksikan engkau menikmati buku

Jika kau ingin anakmu penuh kasih

Tunjukkan cinta kasihmu kepadanya dan sesama

Kata-kata saja tidak akan mempan membuatnya mengasihi

Jika ia tak pernah merasakan cinta darimu

Untuk anakmu

Engkau adalah teladan yang utama

Tak perlu banyak kata, tiada perlu jutaan nasihat

Jika kau ingin anakmu hidup seperti yang kauinginkan

Hiduplah demikian!


Semoga bermanfaat.
Silahkan SHARE ke rekan anda jika menurut anda note ini bermanfaat.
 
Shared By yoel

FAMILY

 
Sobat, mari kita merenung dari ungkapan hati seorang ibu: Di jalanan saat menabrak seorang yang tak dikenal, saya akan cenderung berkata "Oh, maafkan saya" . Ia juga akan  berkata, "Maafkan saya juga; Saya tidak melihat Anda." Orang yg tidak kenal saya, juga berlaku sangat sopan.   Pada hari itu juga, saat saya memasak makan malam, putraku berdiri diam-diam di samping saya. Saat berbalik, hampir saja saya membuatnya jatuh. "Minggir," kata saya dengan marah. Ia pergi, hati kecilnya hancur.   
Saya tidak menyadari betapa kasarnya kata-kata saya kepadanya. Ketika berbaring, nuraniku berkata, "Sewaktu berurusan dgn orang tidak dikenal, etika kesopanan kamu gunakan. Tapi thd anak-anak, sepertinya kau perlakukan dengan kasar dan  sewenang-wenang." Aku tersentak, merasa malu, dan air mataku mulai menetes.   
Saya buka pintu kamarku. Kudapati beberapa kuntum bunga mawar. Bergegas aku ke kamar anakku dan berlutut di dekat tempat tidurnya, "Bangun, nak, bangun," kataku "Apakah bunga-bunga ini engkau petik untukku?" Ia tersenyum, "Aku memetik bunga-bunga ini karena mereka cantik seperti Ibu. Aku tahu Ibu akan menyukainya, terutama yg berwarna biru." Aku berkata, "Anakku, Ibu menyesal karena telah kasar padamu; Ibu seharusnya tdk membentakmu tadi." Si kecilku berkata, "Oh, Ibu, tidak apa-apa. Aku tetap mencintaimu." 
Aku pun membalas, "Anakku, aku mencintaimu juga, dan aku benar-benar menyukai bunga-bunga ini, apalagi yg biru."   Apakah anda menyadari bahwa jika kita mati besok, perusahaan di mana kita bekerja sekarang bisa saja dengan mudahnya mencari pengganti kita dalam hitungan hari? Tetapi keluarga yang kita tinggalkan akan merasakan kehilangan selama sisa hidup mereka.   Betapa berharganya arti KELUARGA, jangan sia-siakan keluargamu. 
Dalam bahasa Inggris, KELUARGA = FAMILY. FAMILY = F=Father , A=And M=Mother, I=I, L=Love, Y=You.  

Sumber: unknown
Shared By yoel
Image By yoel's family 

"Lupakanlah..."

 
Sahabat.Dua Hal Yang Harus Dilupakan Dalam Hidup Adalah :
KEBAIKAN Kita Kepada Orang Lain Dan KESALAHAN Orang Lain Terhadap Kita

Bila kita mempunyai KESEMPATAN dan KEMAMPUAN untuk berbuat baik LAKUKANLAH...
Karena banyak orang yang mempunyai KEMAMPUAN Tetapi tidak memiliki KESEMPATAN.
Demikian juga banyak yang mempunyai KESEMPATAN tetapi tidak punya KEMAMPUAN melakukan kebaikan.

Ssahabat,
Dahulu disebuah perkampungan tinggal seorang nenek yang sudah sangat tua. Namun kondisi tubuhnya masih sangat sehat. Walaupun usianya sudah lanjut dirinya masih bisa mencari nafkah sendiri. Walaupun hidup sendiri, dirinya tidak pernah terlihat sedih. Setiap waktu bibirnya selalu mengembangkan senyum dan raut mukanya ceria.

Nenek ini tidak menjadi beban para tetangga, sebaliknya para tetangga menjadikan beliau sebagai tempat mencari jalan keluar untuk berbagai masalah, karena Sang nenek memang terkenal suka membantu terhadap sesama, beliau akan memberikan bantuan sebanyak yang ia bisa. Kalau memang harus memberikan bantuan berupa materi, ketika ia punya dirinya tak segan-segan memberikan kepada yang lebih membutuhkan. Tidak hanya orang yang tidak mampu saja yang sering minta bantuan kepada Sang nenek, banyak juga orang kaya bahkan pejabat setempat mendatanginya untuk sekedar meminta nasehat. Masyarakat setempat sangat mengagumi dan menghormati Sang nenek mulai dari anak-anak sampai dengan orang tua.

Suatu hari dirinya pun didatangi seorang pejabat desa setempat, pejabat ini terkenal sangat dermawan. Namun pejabat ini tetap merasakan pamornya kalah dengan Sang nenek. Ia merasakan apa yang dilakukan jauh melebihi sang nenek.
Ia selalu membantu rakyatnya yang kesusahan dan ia merasakan apa yang didapat tidak setimpal. Hatinya sangat gelisah dan pejabat ingin mencari tahu apa yang diperbuat nenek sehingga Sang nenek mendapatkan simpati yang melebihi dirinya.

”Nenek aku ingin tahu rahasia nenek sehingga nenek begitu dihormati disini ?” Tanya pejabat.

”Nenek tidak melakukan apa-apa” Jawab nenek dengan gaya khasnya yang selalu tersenyum tulus kepada siapa saja.

”Aku benar-benar ingin tahu nenek, Aku merasakan aku sudah berusaha yang terbaik untuk rakyatku tetapi mengapa aku masih tetap saja gelisah. Bukankah kata orang-orang bahwa yang selalu berbuat baik hidupnya akan tenang”

”Itu betul tuan pejabat” Nenek menjawab singkat.

”Kalau berbicara kebaikan aku yakin aku jauh lebih banyak berbuat baik dibandingkan nenek. Tapi bagiku bisa membantu orang merupakan satu karunia terbesar yang harus aku syukuri”

”Itu juga betul tuan pejabat”

”Aku bisa merasakan dan sangat yakin hidup nenek jauh lebih tentram dan bahagia dari aku” Tuan pejabat makin gelisah.

”Lagi-lagi tuan pejabat betul” Sang nenek memberikan jawaban yang sama dan pembawaannya juga tetap tenang.

”Mengapa bisa demikian?” Airmuka pejabat mulai berubah. Wibawa Sang pejabat hampir tidak terlihat dan berganti sosok yang memelas yang lagi membutuhkan pertolongan.

”Apakah tuan pejabat benar-benar ingin tahu penyebab kegalauan tuan?” Sang nenek pun melontarkan pertanyaan.

”Iya nek” Balas tuan pejabat.

”Sesungguhnya nenekpun belum tahu apa penyebabnya, yang bisa nenek lakukan adalah mencari akar permasalahan yang menyebabkan tuan gelisah” Kali ini nenek berbicara dengan nada yang sangat berwibawa. Dan kewibawaannya semakin membuat si pejabat ciut.

”Baiklah, nenek ingin tanya hari ini tuan sudah berbuat kebaikan apa saja dan kejahatan atau kesalahan orang lain apa yang diterima tuan ?” Nenek menatap dalam-dalam sedangkan tuan pejabat tidak berani membalas tatapan Sang nenek.

Ia tertunduk sedih.
”Hari ini aku telah membantu sebuah keluarga yang kelaparan. Aku terharu melihat mereka menitik air mata saat menerima bantuan dariku, tapi yang membuatku kesal saat aku menuju kesini ditengah jalan aku bertemu seorang yang terpeleset dijalan, aku menolongnya, dia bukannya berterimakasih malah memaki-maki aku dengan kata yang kasar katanya aku jadi pejabat tidak becus. Masa, jalan lagi rusak tidak diperbaiki. Padahal kondisi jalan sama sekali tidak rusak. Aku benar-benar tidak bisa diterima, air susu dibalas dengan air tuba” Jelas pejabat panjang lebar.

”Lupakan itu semua maka hidup tuan akan tenang”

”Maksud nenek?” Tuan pejabat makin bingung.

”LUPAKAN KEBAIAKAN KITA kepada ORANG LAIN dan juga LUPAKAN KESALAHAN ORANG LAIN terhadap KITA”

Akhirnya tuan pejabatpun paham apa yang membuat dirinya TIDAK TENANG dan mengapa hidup Sang nenek begitu dihormati. Tuan pejabat pun berpamitan pulang dan ia telah menemukan KUNCI HIDUP TENTERAM. Setelah itu, wajah tuan pejabat pun selalu terlihat ceria dan mengembangkan senyum. Dirinya pun tidak mengingat kebaikannya dan kesalahan orang lain.

###

Shared By yoel

Tolong


"Seorang ayah meminta anak kecilnya
menyingkirkan pohon kecil yang tumbang

Sang anak mengeluh bahwa dia tak mungkin kuat

...Ayah memaksa

Anak mencoba, gagal, mengeluh

Ayah memaksa lagi

Anak mencoba lagi, lalu menyerah

Anakku, sudahkah kau gunakan semua kekuatanmu?

Sudah!

Belum. Kamu belum minta tolong ayah

Maka

Jadilah pribadi yang mudah dibantu sesama
dan berdoalah agar engkau mudah dibantu Tuhan.
(inspired from Mario Teguh)

Sahabat,,,sebuah Keinginan adalah tenaga
bagi upaya untuk keluar dari kekurangan.

Maka upayakan untuk membentuk sebuah harapan indah bagi orang-orang tercinta kita,,,
Tetap semangat, penuh doa dan optimis,pantang menyerah,, dan semoga Tuhan mengabulkan impian kita,,
percayalah,,


Shared By yoel

Mengapa Harus Wanita Solihah



Terkadang orang heran dan bertanya, Kenapa harus mereka?
Yang bajunya panjang, tertutup rapat, dan malu-malu kalau berjalan..
Aku menjawab.. Karena mereka, lebih rela bangun pagi menyiapkan sarapan buat sang suami dibanding tidur bersama mimpi yang kebanyakan dilakukan oleh perempuan lain saat ini..

Ada juga yang bertanya, Mengapa harus... mereka?
Yang sama laki-laki-pun tak mau menyentuh, yang kalau berbicara ditundukkan pandangannya.. Bagaimana mereka bisa berbaur…
Aku menjawab.. Tahukah kalian.. bahwa hati mereka selalu terpaut kepada yang lemah, pada pengemis di jalanan, pada perempuan-perempuan renta yang tak lagi kuat menata hidup. Hidup mereka adalah sebuah totalitas untuk berkarya di hadapan-Nya.. Bersama dengan siapapun selama mendatangkan manfaat adalah kepribadian mereka.. Untuk itu, aku menjamin mereka kepadamu, bahwa kau takkan rugi memiliki mereka, kau takkan rugi dengan segala kesederhanaan, dan kau takkan rugi dengan semua kepolosan yang mereka miliki.. Hati yang bening dan jernih dari mereka telah membuat mereka menjadi seorang manusia sosial yang lebih utuh dari wanita di manapun..

Sering juga kudengar.. Mengapa harus mereka?
Yang tidak pernah mau punya cinta sebelum akad itu berlangsung, yang menghindar ketika sms-sms pengganggu dari para lelaki mulai berdatangan, yang selalu punya sejuta alasan untuk tidak berpacaran.. bagaimana mereka bisa romantis? bagaimana mereka punya pengalaman untuk menjaga cinta, apalagi jatuh cinta?

Aku menjawab..
Tahukah kamu.. bahwa cinta itu fitrah, karena ia fitrah maka kebeningannya harus selalu kita jaga. Fitrahnya cinta akan begitu mudah mengantarkan seseorang untuk memiliki kekuatan untuk berkorban, keberanian untuk melangkah, bahkan ketulusan untuk memberikan semua perhatian.
Namun, ada satu hal yang membedakan antara mereka dan wanita-wanita lainnya.. Mereka memiliki cinta yang suci untuk-Nya.. Mereka mencintaimu karena-Nya, berkorban untukmu karena-Nya, memberikan segenap kasihnya padamu juga karena-Nya… Itulah yang membedakan mereka..
Tak pernah sedetikpun mereka berpikir, bahwa mencintaimu karena fisikmu, mencintaimu karena kekayaanmu, mencintaimu karena keturunan keluargamu.. Cinta mereka murni.. bening.. suci.. hanya karena-Nya..
Kebeningan inilah yang membuat mereka berbeda… Mereka menjadi anggun, seperti permata-permata surga yang kemilaunya akan memberikan cahaya bagi dunia. Ketulusan dan kemurnian cinta mereka akan membuatmu menjadi lelaki paling bahagia..

Sering juga banyak yang bertanya.. Mengapa harus mereka?
Yang lebih banyak menghabiskan waktunya dengan membaca Al-Qur’an dibanding ke salon, yang lebih sering menghabiskan harinya dari kajian ke kajian dibanding jalan-jalan ke mall, yang sebagian besar waktu tertunaikan untuk hajat orang banyak, untuk dakwah, untuk perubahan bagi lingkungannya, dibanding kumpul-kumpul bersama teman sebaya mereka sambil berdiskusi yang tak penting. Bagaimana mereka merawat diri mereka? bagaimana mereka bisa menjadi wanita modern?

Aku menjawab..
Tahukah kamu, bahwa dengan seringnya mereka membaca al Qur’an maka memudahkan hati mereka untuk jauh dari dunia.. Jiwa yang tak pernah terpaut dengan dunia akan menghabiskan harinya untuk memperdalam cintanya pada Allah.. Mereka akan menjadi orang-orang yang lapang jiwanya, meski materi tak mencukupi mereka, mereka menjadi orang yang paling rela menerima pemberian suami, apapun bentuknya, karena dunia bukanlah tujuannya. Mereka akan dengan mudah menyisihkan sebagian rezekinya untuk kepentingan orang banyak dibanding menghabiskannya untuk diri sendiri. Kesucian ini, hanya akan dimiliki oleh mereka yang terbiasa dengan al Qur’an, terbiasa dengan majelis-majelis ilmu, terbiasa dengan rumah-Nya.

Jangan khawatir soal bagaimana mereka merawat dan menjaga diri… Mereka tahu bagaimana memperlakukan suami dan bagaimana bergaul di dalam sebuah keluarga kecil mereka. Mereka sadar dan memahami bahwa kecantikan fisik penghangat kebahagiaan, kebersihan jiwa dan nurani mereka selalu bersama dengan keinginan yang kuat untuk merawat diri mereka. Lalu apakah yang kau khawatirkan jika mereka telah memiliki semua kecantikan itu?

Dan jangan takut mereka akan ketinggalan zaman. Tahukah kamu bahwa kesehariannya selalu bersama dengan ilmu pengetahuan.. Mereka tangguh menjadi seorang pembelajar, mereka tidak gampang menyerah jika harus terbentur dengan kondisi akademik. Mereka adalah orang-orang yang tahu dengan sikap profesional dan bagaimana menjadi orang-orang yang siap untuk sebuah perubahan. Perubahan bagi mereka adalah sebuah keniscayaan, untuk itu mereka telah siap dan akan selalu siap bertransformasi menjadi wanita-wanita hebat yang akan memberikan senyum bagi dunia.

Dan sering sekali, orang tak puas.. dan terus bertanya.. Mengapa harus mereka?
Pada akhirnya, akupun menjawab…
Keagungan, kebeningan, kesucian, dan semua keindahan tentang mereka, takkan mampu kau pahami sebelum kamu menjadi lelaki yang shalih seperti mereka..
Yang pandangannya terjaga.. yang lisannya bijaksana.. yang siap berkeringat untuk mencari nafkah, yang kuat berdiri menjadi seorang imam bagi sang permata mulia, yang tak kenal lelah untuk bersama-sama mengenal-Nya, yang siap membimbing mereka, mengarahkan mereka, hingga meluruskan khilaf mereka…
Kalian yang benar-benar hebat secara fisik, jiwa, dan iman-lah yang akan memiliki mereka. Mereka adalah bidadari-bidadari surga yang turun ke dunia, maka Allah takkan begitu mudah untuk memberikan kepadamu yang tak berarti di mata-Nya… Allah menjaga mereka untuk sosok-sosok hebat yang akan merubah dunia. Menyuruh mereka menunggu dan lebih bersabar agar bisa bersama dengan para syuhada sang penghuni surga… Menahan mereka untuk dipasangkan dengan mereka yang tidurnya adalah dakwah, yang waktunya adalah dakwah, yang kesehariannya tercurahkan untuk dakwah.. sebab mereka adalah wanita-wanita yang menisbahkan hidupnya untuk jalan perjuangan.
Allah mempersiapkan mereka untuk menemani sang pejuang yang sesungguhnya, yang bukan hanya indah lisannya.. namun juga menggetarkan lakunya.. Allah mempersiapkan mereka untuk sang pejuang yang malamnya tak pernah lalai untuk dekat dengan-Nya.. yang siangnya dihabiskan dengan berjuang untuk memperpanjang nafas Islam di bumi-Nya.. Allah mempersiapkan mereka untuk sang pejuang yang cintanya pada Allah melebihi kecintaan mereka kepada dunia.. yang akan rela berkorban, dan meninggalkan dunia selagi Allah tujuannya.. Yang cintanya takkan pernah habis meski semua isi bumi tak lagi berdamai kepadanya.. Allah telah mempersiapkan mereka untuk lelaki-lelaki shalih penghulu surga…
Seberat itukah?

Ya… Takkan mudah.. sebab surga itu tidak bisa diraih dengan hanya bermalas-malasan tanpa ada perjuangan… 

Shared By yoel

Do’a Do’a Do’a



disaat kamu sedih, berdoalah
disaat orang yang kamu sayangi melukaimu, berdoalah
saat ada yang membencimu, doakan
saat ada yang setulus hatinya mencintaimu, doakan
saat kamu bekerja. bekerjalah dalam Tuhan
berikanlah apa yang terbaik darimu
saat kamu hilang harapan, berdoalah
saat kamu diberikan kemenangan, berdoalah
saat kamu sibuk, berdoalah
saat kamu menganggur, berdoalah
setiap anugerah yang Tuhan beri adalah karyaNya, hadiahNya
yang dipikir baik-baik dan merupakan hadiah yang terbaik dari Tuhan
kalaupun manusia berpikir bahwa dirinya susah, sedih, berkekurangan
itu masih anugerah dari Tuhan
namun terkadang manusia lupa untuk bersyukur
tidak mengapa, tetap berdoalah
hanya Tuhan
yang ada, selalu ada, sampai kapanpun, dimanapun
setia untukmu, untukku, untuk kita

Alee Syafa'at
Shared By yoel

*KEUTAMAAN SEORANG WANITA*



1. Wanita perlu taat hanya kepada suaminya. Tapi tahukah, bahwa lelaki wajib taat kepada Ibunya 3 kali lebih utama daripada kepada Bapaknya.

2. Wanita menerima warisan lebih sedikit dari pada lelaki. Tapi tahukah, bahwa harta itu menjadi milik pribadinya dan tidak perlu diserahkan kepada suaminya. Sementara apabila lelaki menerima warisan, ia perlu/wajib juga menggunakan hartanya untuk isteri dan anak-anaknya.

3. Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak sedangkan laki-laki tidak. Tapi tahukah, bahwa setiap saat dia hamil didoakan oleh segala umat,malaikat dan seluruh makhluk ALLAH di muka bumi ini. Dan tahukah, jika ia mati karena melahirkan adalah Syahid baginya dan Surga akan menantinya.

4. Tahukah kalian di akhirat kelak, seorang lelaki akan dipertanggung jawabkan terhadap 4 wanita, yaitu: Isterinya, Ibunya, Anak Perempuannya dan Saudara Perempuannya.

5. Dan sebaliknya bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya ditanggung oleh 4 orang lelaki. Yaitu: Suaminya, Ayahnya, Anak Lelakinya dan Saudara Lelakinya.
6. Seorang wanita boleh memasuki surga melalui pintu mana saja yang disukainya hanya dengan 4 syarat saja, yaitu : Sholat 5 waktu, Puasa di bulan Ramadhan, Taat kepada Suaminya, dan Menjaga Kehormatannya.

7. Seorang lelaki wajib berjihad fisabilillah. Tapi ketahuilah, bahwasanya jika wanita taat pada suaminya serta menunaikan tanggungjawabnya kepada ALLAH SWT, maka ia akan turut menerima pahala setara seperti pahala mereka yang pergi berjihad fisabilillah tanpa perlu mengangkat senjata.

Subhanallah, betapa mulia menjadi seorang wanita. Duhai ukhti Muslimah, banggalah kita telah dilahirkan sebagai seorang wanita. Karena Islam begitu memuliakan kita...

(*copas dari album Ummu Aisyah Aura Kadijah)
Shared By yoel


Percakapan Antara Bayi Dengan Tuhan


Suatu pagi seorang bayi siap untuk dilahirkan ke dunia. Dia bertanya kepada Tuhan,


Bayi : "Para malaikat di sini mengatakan bahwa besok Engkau akan mengirimku ke dunia, tetapi bagaimana cara saya hidup di sana? saya begitu kecil & lemah."

Tuhan : "Aku sudah memilih 1 malaikat untukmu. Ia akan menjaga dan mengasihimu."

Bayi : "Tapi di sini di dalam surga apa yang pernah kulakukan hanyalah bernyanyi dan tertawa. Ini sudah cukup bagi saya."

Tuhan : "Malaikatmu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu setiap hari dan kamu akan merasakan kehangantan cintanya dan menjadi lebih berbahagia."

Bayi : "Dan bagaimana saya bisa mengerti saat orang-orang berbicara kepadaku jika saya tidak mengerti bahasa mereka?"

Tuhan : "Malaikatmu akan berbicara kepadamu dengan bahasa paling indah yang pernah engkau dengar dan dengan penuh kesabaran dan perhatian dia akan mengajarkanmu bagaimana cara berbicara."

Bayi : "Apa yang akan saya lakukan saat saya ingin berbicara kepadamu?"

Tuhan : "Malaikatmu akan mengajarkanmu bagaimana cara berdoa."

Bayi : "Saya dengar bahwa di bumi banyak orang yang jahat, siapakah nanti yang akan melindungi saya?"

Tuhan : "Malaikatmu akan melindungimu walaupun hal itu akan mengancam jiwanya."

Bayi : "Tapi saya pasti akan sedih karena tidak melihatMu lagi."

Tuhan : "Malaikatmu akan menceritakan padamu tentang-Ku dan akan mengajarkan bagaimana agar kamu bisa kembali kepada-Ku, walaupun sesungguhnya Aku akan selalu berada di sisimu."

Saat itu surga begitu tenangnya sehingga suara dari Bumi dapat terdengar dan sang bayi pun bertanya perlahan,

"Tuhan, jika saya harus pergi sekarang, bisakah Engkau memberitahuku nama malaikat tersebut?"

Jawab Tuhan,

....."Kamu akan memanggil malaikatmu, Ibu."
 
 
Shared by yoel/ 10-02-11 

Inilah Alasan Iblis Yang Dengan TERPAKSA BERTAMU Pada Rosulullah saw


Ketika kami sedang bersama Rasulullah SAW di kediaman seorang sahabat Anshar, tiba-tiba terdengar panggilan seseorang dari luar rumah: “Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk? Sebab kalian akan membutuhkanku.”

Rasulullah bersabda: “Tahukah kalian siapa yang memanggil?”
Kami menjawab: “Allah dan rasulNya yang lebih tahu.”

Beliau melanjutkan, “Itu Iblis, laknat Allah bersamanya.”
Umar bin Khattab berkata: “Izinkan aku membunuhnya wahai Rasulullah”.

Nabi menahannya: “Sabar wahai Umar, bukankah kamu tahu bahwa Allah memberinya kesempatan hingga hari kiamat? Lebih baik bukakan pintu untuknya, sebab dia telah diperintahkan oleh Allah untuk ini, pahamilah apa yang hendak ia katakan dan dengarkan dengan baik.”

Ibnu Abbas RA berkata: pintu lalu dibuka, ternyata dia seperti seorang kakek yang cacat satu matanya. Di janggutnya terdapat 7 helai rambut seperti rambut kuda, taringnya terlihat seperti taring babi, bibirnya seperti bibir sapi.

Iblis berkata: “Salam untukmu Muhammad. Salam untukmu para hadirin…”
Rasulullah SAW lalu menjawab: “Salam hanya milik Allah SWT, sebagai mahluk terlaknat, apa keperluanmu?”

Iblis menjawab: “Wahai Muhammad, aku datang ke sini bukan atas kemauanku, namun karena terpaksa.”

“Siapa yang memaksamu?”
Seorang malaikat dari utusan Allah telah mendatangiku dan berkata:
“Allah SWT memerintahkanmu untuk mendatangi Muhammad sambil menundukkan diri.beritahu Muhammad tentang caramu dalam menggoda manusia. jawabalah dengan jujur semua pertanyaannya. Demi kebesaran Allah, andai kau berdusta satu kali saja, maka Allah akan jadikan dirimu debu yang ditiup angin.”

“Oleh karena itu aku sekarang mendatangimu. Tanyalah apa yang hendak kau tanyakan. Jika aku berdusta, aku akan dicaci oleh setiap musuhku. Tidak ada sesuatu pun yang paling besar menimpaku daripada cacian musuh.”

Orang Yang Dibenci Iblis
Rasulullah SAW lalu bertanya kepada Iblis: “Kalau kau benar jujur, siapakah manusia yang paling kau benci?”
Iblis segera menjawab: “Kamu, kamu dan orang sepertimu adalah mahkluk Allah yang paling aku benci.”

“Siapa selanjutnya?”
“Pemuda yang bertakwa yang memberikan dirinya mengabdi kepada Allah SWT.”

“lalu siapa lagi?”
“Orang Aliim dan wara’ (Loyal)”

“Lalu siapa lagi?”
“Orang yang selalu bersuci.”

“Siapa lagi?”
“Seorang fakir yang sabar dan tak pernah mengeluhkan kesulitannnya kepda orang lain.”

“Apa tanda kesabarannya?”
“Wahai Muhammad, jika ia tidak mengeluhkan kesulitannya kepada orang lain selama 3 hari, Allah akan memberi pahala orang -orang yang sabar.”

” Selanjutnya apa?”
“Orang kaya yang bersyukur.”

“Apa tanda kesyukurannya?”
“Ia mengambil kekayaannya dari tempatnya, dan mengeluarkannya juga dari tempatnya.”

“Orang seperti apa Abu Bakar menurutmu?”
“Ia tidak pernah menurutiku di masa jahiliyah, apalagi dalam Islam.”

“Umar bin Khattab?”
“Demi Allah setiap berjumpa dengannya aku pasti kabur.”

“Usman bin Affan?”
“Aku malu kepada orang yang malaikat pun malu kepadanya.”

“Ali bin Abi Thalib?”
“Aku berharap darinya agar kepalaku selamat, dan berharap ia melepaskanku dan aku melepaskannya. tetapi ia tak akan mau melakukan itu.” (Ali bin Abi Thalib selau berdzikir terhadap Allah SWT)

Amalan Yang Dapat Menyakiti Iblis

“Apa yang kau rasakan jika melihat seseorang dari umatku yang hendak shalat?”
“Aku merasa panas dingin dan gemetar.”

“Kenapa?”
“Sebab, setiap seorang hamba bersujud 1x kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 derajat.”

“Jika seorang umatku berpuasa?”
“Tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka.”

“Jika ia berhaji?”
“Aku seperti orang gila.”

“Jika ia membaca al-Quran?”
“Aku merasa meleleh laksana timah diatas api.”

“Jika ia bersedekah?”
“Itu sama saja orang tersebut membelah tubuhku dengan gergaji.”

“Mengapa bisa begitu?”
“Sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya. Yaitu keberkahan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dengan api neraka dan segala macam musibah akan terhalau dari dirinya.”

“Apa yang dapat mematahkan pinggangmu?”
“Suara kuda perang di jalan Allah.”

“Apa yang dapat melelehkan tubuhmu?”
“Taubat orang yang bertaubat.”

“Apa yang dapat membakar hatimu?”
“Istighfar di waktu siang dan malam.”

“Apa yang dapat mencoreng wajahmu?”
“Sedekah yang diam – diam.”

“Apa yang dapat menusuk matamu?”
“Shalat fajar.”

“Apa yang dapat memukul kepalamu?”
“Shalat berjamaah.”

“Apa yang paling mengganggumu?”
“Majelis para ulama.”

“Bagaimana cara makanmu?”
“Dengan tangan kiri dan jariku.”

“Dimanakah kau menaungi anak – anakmu di musim panas?”
“Di bawah kuku manusia.”

Manusia Yang Menjadi Teman Iblis
Nabi lalu bertanya : “Siapa temanmu wahai Iblis?”
“Pemakan riba.”

“Siapa sahabatmu?”
“Pezina.”

“Siapa teman tidurmu?”
“Pemabuk.”

“Siapa tamumu?”
“Pencuri.”

“Siapa utusanmu?”
“Tukang sihir.”

“Apa yang membuatmu gembira?”
“Bersumpah dengan cerai.”

“Siapa kekasihmu?”
“Orang yang meninggalkan shalat jumaat”

“Siapa manusia yang paling membahagiakanmu?”
“Orang yang meninggalkan shalatnya dengan sengaja.”




Sumber 1: Amalan Yang Bisa Menyakiti Iblis & Manusia Manusia Teman Iblis
Shared by yoel

Perjuangan Ibumu Yang Tidak Kamu Sadari

 

Ini adalah mengenai Nilai kasih Ibu dari Seorang anak yang mendapatkan ibunya sedang sibuk menyediakan makan malam di dapur. Kemudian dia menghulurkan sekeping kertas yang bertulis sesuatu. si ibu segera membersihkan tangan dan lalu menerima kertas yang dihulurkan oleh si anak dan membacanya.

Ongkos upah membantu ibu:
1) Membantu pergi ke Warung: Rp 20.000
2) Menjaga adik Rp 20.000
3) Membuang sampah Rp 5.000
4) Membereskan Tempat Tidur Rp 10.000
5) menyiram bunga Rp 15.000
6) Menyapu Halaman Rp 15.000
Jumlah : Rp 85.000

Selesai membaca, si ibu tersenyum memandang si anak
yang raut mukanya berbinar-binar.
Si ibu mengambil pena dan menulis
sesuatu dibelakang kertas yang sama.

1) OngKos mengandungmu selama 9 bulan - GRATIS
2) OngKos berjaga malam karena menjagamu -GRATIS
3) OngKos air mata yang menetes karenamu - GRATIS
4) OngKos Khawatir kerana selalu memikirkan keadaanmu- GRATIS
5) OngKos menyediakan makan minum, pakaian dan keperluanmu - GRATIS
6) OngKos mencuci pakaian, gelas, piring dan keperluanmu - GRATIS
Jumlah Keseluruhan Nilai Kasihku - GRATIS

Air mata si anak berlinang setelah membaca. Si anak menatap wajah ibu, memeluknya dan berkata, "Saya Sayang Ibu".Kemudian si anak mengambil pena dan menulis sesuatu didepan surat yang ditulisnya: "Telah Dibayar" .



Shared by yoel

Meninggalkan Yang Haram Maka Keluarlah Aroma Minyak Kesturi dari Badannya

 

Ada seorang pemuda yang perkerjaannya menjual kain. Setiap hari dia memikul kain-kain dagangannya dan berkeliling dari rumah ke rumah. Kain dagangan pemuda ini dikenal dengan nama “Faraqna” oleh orang-orang. Walaupun pekerjaannya sebagai pedagang, tetapi pemuda ini sangat tampan dan bertubuh tegap, setiap orang yang melihat pasti menyenanginya.

 Pada suatu hari, saat dia berkeliling melewati jalan-jalan besar, gang-gang kecil dan rumah-rumah penduduk sambil berteriak menawarkan dagangannya: “faraqna-faraqna”, tiba-tiba ada seorang wanita yang melihatnya. Si wanita itu memanggil dan dia pun menghampirinya. Dia dipersila-kan masuk ke dalam rumah. Di sini si wanita terpesona melihat ketampanannya dan tumbuhlah rasa cinta yang begitu besar dalam hatinya. Lalu si wanita ini berkata: “Aku memanggilmu tidak untuk membeli daganganmu., tetapi aku memanggilmu karena kecintaanku kepadamu. Dan di rumah ini sekarang sedang kosong.” Selanjutnya, si wanita ini membujuk dan merayunya agar mau berbuat ‘sesuatu’ dengan dirinya. Pemuda itu menolak, bahkan dia mengingatkan si wanita kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan menakut-nakutinya dengan azab yang pedih di sisiNya. Tetapi sayang, nasihat itu tidak membuahkan hasil apa-apa, bahkan sebaliknya, si wanita menjadi tambah berhasrat. Dan memang biasa, orang itu senang dan penasaran dengan hal-hal yang dilarang…



Akhirnya, karena si pemuda ini tidak mau melakukan yang haram, si wanita malah mengancam, katanya: “Bila engkau tidak mau menuruti perintahku, aku akan berteriak kepada semua orang dan aku akan katakan kepada mereka, bahwa engkau telah masuk ke dalam rumahku dan ingin merenggut kesucianku. Dan mereka akan mempercayaiku karena engkau telah berada dalam rumahku, dan sama sekali mereka tidak akan mencurigaiku.” Setelah si pemuda itu melihat betapa si wanita itu terlalu memaksanya untuk mengikuti keinginannya berbuat dosa, akhirnya dia berkata: “Baiklah, tapi apakah engkau mengizinkan aku untuk ke kamar mandi agar bisa membersihkan diri dulu?” Betapa gembiranya si wanita mendengar jawaban ini, dia mengira bahwa keinginannya sebentar lagi akan terpenuhi. Dengan penuh semangat dia menjawab: “Bagaimana tidak wahai kekasih dan buah hatiku, ini adalah sebuah ide yang bagus.”
 Kemudian masuklah si pemuda ke kamar mandi, sementara tubuhnya gemetar karena takut dirinya terjerumus dalam kubangan maksiat. Sebab, wanita itu adalah perangkap syaitan dan tidak ada seorang laki-laki yang menyendiri bersama seorang wanita kecuali syaitan akan menjadi pihak ketiga. “Ya Alah, apa yang harus aku perbuat. Berilah aku petunjukMu, wahai Dzat yang dapat memberi petunjuk bagi orang-orang yang kebingungan.”

 Tiba-tiba, timbullah ide dalam benaknya. “Aku tahu benar, bahwa termasuk salah satu kelompok yang akan dinaungi oleh Allah dalam naunganNya pada hari yang tidak ada naungan saat itu kecuali naunganNya adalah seorang laki-laki yang diajak berbuat mesum oleh wanita yang mempunyai kedudukan tinggi dan wajah yang cantik, kemudian dia berkata: ‘Aku takut kepada Allah.’ Dan aku yakin bahwa orang yang meninggalkan sesuatu karena takut kepadaNya, pasti akan mendapat ganti yang lebih baik… dan seringkali satu keinginan syahwat itu akan melahirkan penyesalan seumur hidup…
Apa yang akan aku dapatkan dari perbuatan maksiat ini selain Allah akan mengangkat cahaya dan nikmatnya iman dari hatiku… Tidak… tidak … Aku tidak akan mengerjakan perbuatan yang haram… Tetapi, apa yang harus aku kerjakan. Apakah aku harus melemparkan diri dari jendela ini? Tidak bisa, jendela itu tertutup rapat dan sulit dibuka. Kalau begitu, aku akan mengolesi tubuhku dengan kotoran-
kotoran yang ada di WC ini, dengan harapan, bila nanti dia melihatku dalam keadaan begini, dia akan jijik dan akan membiarkanku pergi.”

 Ternyata memang benar, ide yang terakhir ini yang dia jalankan. Dia mulai mengolesi tubuhnya dengan kotoran-kotoran yang ada di situ. Memang menjijikkan. Setelah itu dia menangis dan berkata: “Ya Rabbi, hai Tuhanku, perasaan takutku kepadaMu itulah yang mendorongku melakukan hal ini. Oleh karena itu, karuniakan untukku ‘kebaikan’ sebagai gantinya.” Kemudian dia keluar dari kamar mandi, tatkala melihatnya dalam keadaan demikian, si wanita itu berteriak: “Keluar kau, hai orang gila!” Dia pun cepat-cepat keluar dengan perasaan takut diketahui orang-orang, jika mereka tahu, pasti akan berkomentar macam-macam tentang dirinya. Dia mengambil barang-barang dagangannya kemudian pergi berlalu, sementara orang-orang yang di jalan tertawa melihatnya. Akhirnya dia tiba di rumahnya, di situ dia bernafas lega. Lalu menanggalkan pakaiannya, masuk kamar mandi dan mandi membersihkan tubuhnya dengan sebersih-bersihnya.



Kemudian apa yang terjadi? Adakah Allah akan membiarkan hamba dan waliNya begitu saja? Tidak… Ternyata, ketika dia keluar dari kamar mandi, Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan untuknya sebuah karunia yang besar, yang tetap melekat di tubuhnya sampai dia meninggal dunia, bahkan sampai setelah dia meninggal. Allah telah memberikan untuknya aroma yang harum semerbak yang tercium dari tubuhnya. Semua orang dapat mencium aroma tersebut dari jarak beberapa meter. Sampai akhirnya dia mendapat julukan “al-miski” (yang harum seperti kasturi). Subhanallah, memang benar, Allah telah memberikan untuknya sebagai ganti dari bau kotoran yang dapat hilang dalam sekejap dengan aroma wangi yang dapat tercium sepanjang masa. Ketika pemuda ini meninggal dan dikuburkan, mereka tulis di atas kuburannya “Ini kuburan Al-Misky”, dan banyak orang yang menziarahinya.

Demikianlah, Allah Subhanahu wa Ta’ala tidak akan membiarkan hambaNya yang shalih begitu saja, tapi Allah Subhanahu wa Ta’ala akan selalu membelanya, Allah Subhanahu wa Ta’ala senantiasa membela orang-orang yang beriman, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam hadits QudsiNya: “Bila dia (hamba) memohon kepadaKu, pasti akan Aku beri. Mana orang-orang yang ingin memohon?!”

Pembaca yang budiman! “Setiap sesuatu yang engkau tinggalkan, pasti ada ganti-nya. Begitu pula larangan yang datang dari Allah, bila engkau tinggalkan, akan ada ganjaran sebagai pengganti-nya.” Allah Subhanahu wa Ta’ala akan memberikan ganti yang besar untuk sebuah pengorbanan yang kecil. Allahu Akbar.
Manakah orang-orang yang mau meninggalkan maksiat dan taat kepada Allah sehingga mereka berhak mendapatkan ganti yang besar untuk pengorbanan kecil yang mereka berikan?? Tidakkah mereka mau menyambut seruan Allah, seruan Rasulullah dan seruan fitrah yang suci?!

Sumber: Ditulis oleh fauzi di/pada 04/12/2008 - Samudra Ilmu Agama Islam - Islam Rahmatan Lil'Alamin
 Shared by yoel

MUSIBAH merupakan PINTU KEBAIKAN

 

Musibah telah beriringan terjadi di negeri ini...
Marilah kita melihatnya dengan kaca mata HIKMAH...
Bahwa apapun yang telah Allah tetapkan adalah yang TERBAIK buat kita.
Musibah adalah KEBAIKAN yang telah Allah bukakan di depan mata kita.
Baik yang mengalami MUSIBAH atau yang tidak mengalaminya.

Mereka yang sedang mendapat MUSIBAH adalah orang yang sdang 
diCINTAi Allah.
Barangsiapa yang dikehendaki Allah dengan keBAIKan maka ditimpakan UJIAN
padanya.”  (HR. Bukhari)

“ Sesungguhnya Allah ‘Azza wajalla bila menCINTAi suatu kaum Allah mengUJI
mereka. Barangsiapa berSABAR maka baginya manfaat kesabarannya dan
barangsiapa BENCI maka Allah pun memBENCInya.. (HR. Tirmidzi)

Dan kita yang tidak terkena musibah telah dibukakan PINTU KEBAIKAN,
Kita SADAR akan kebesaran Allah, yang kadang dilupakan hamba-Nya
Dan siapa yang PEDULI dan MEMBANTU orang yang terkena MUSIBAH,
Maka merekalah orang-orang yang DIPILIH oleh Allah ....
Dengan memberikan MUSIBAH Allah memberikan KEBAIKAN yang banyak.

”Boleh jadi kamu memBENCI sesuatu, padahal ia amat BAIK bagimu, 
dan boleh jadi (pula) kamu menCINTAi (menyukai)sesuatu, padahal 
ia amat BURUK bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak 
mengetahui.” (QS Al Baqarah : 216)

Marilah kita memasuki PINTU KEBAIKAN yang diSAYEMBARAkan Allah...
Buktikan kita adalah orang Muslim yang bersaudara !
Buktikan keimanan kita di hadapan Allah Subhanahu wa ta’ala ! 
“Kamu  TIDAK AKAN  sampai kepada keBAJIKan sehingga kamu 
mengINFAQkan dari apa-apa yang kamu CINTAi .”  ( QS. Ali Imran : 92 ) 

Memberi BANTUAN adalah salah satu syarat kebaikan dalam beragama.  Diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah dari Rasulullah sallahu alaihi wasallam, dari
malaikat Jibril dari Allah Taala berfirman : "Sesungguhnya  agama ini telah Aku 
ridhai untuk diriKu, dan tidak akan menjadi baik agama ini melainkan dengan 
banyak memBERI BANTUAN dan PEMURAH ( sakha') dan  berAKHLAQ BAIK, maka oleh sebab itu MULIAkanlah olehmu agama ini dengan dua  perbuatan  tersebut selama kamu menjadi pengikut agama ini. " ( HR. Thabrani) 

Islam adalah agama KASIH, jangankan membantu manusia, membantu
binatang yang najis seperti ANJING pun dianjurkan dan dapat memasukkan
seorang  PELACUR masuk ke dalam SURGA, sebagaimana Rasulullah
Shallallaahu’Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam mengkisahkan dalam  riwayat
shahih  Bukhari  dan Muslim tentang seorang Pelacur yang  masuk surga
karena memberi  minum  anjing. ” Al Kisah .Pada suatu hari seorang 
Pelacur melihat  seekor anjing  yang hampir  mati karena kehausan.  
Pelacur itu merasa kasihan  terhadap anjing  tersebut  lalu ia melepas
sepatunya untuk  mengambilkan air minum dan  memberikannya kepada 
anjing tersebut. Allah mengampuni dosa-dosa  Pelacur  itu dan memasuk-
kannya ke dalam surga karena memberikan minum  kepada  anjing 
yang kehausan."

Menjadi orang-orang yang diCINTAi oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Pada suatu hari Rasululah saw ditanya oleh sahabat beliau : "Ya Rasulullah, 
siapakahMANUSIA yang paling diCINTAi  Allah dan  apakah perbuatan  yang 
paling  diCINTAi oleh Allah ?  Rasulullah menjawab : MANUSIA   yang  paling 
diCINTAi  oleh Allah adalah MANUSIA  yang paling BANYAK  berMANFAAT  
dan berGUNA  bagi manusia yang lain;  sedangkan  perBUATan  yang paling 
diCINTAi Allah adalah memberikan keGEMBIRAan kepada orang lain  atau mengHAPUSkan keSUSAHan orang lain, atau melunasi hutang orang yang 
tidak mampu untuk membayarnya, atau memberi makan kepada mereka 
yang sedang kelaparan dan jika seseorang itu berjalan untuk menolong 
orang yangsedang  kesusahan itu lebih aku sukai daripada  beri'tikaf di 
masjidku ini selama satu bulan ."   ( HR. Thabrani ). 

Lebih hebat lagi, membantu orang yang susah lebih baik daripada
 ibadah umrah, sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis :  " Siapa yang berjalan MENOLONG orang yang SUSAH maka Allah akan 
menurunkan   baginya  75.000 malaikat yang  selalu mendoakannya  dan 
dia  akan  tetap berada dalam rahmat Allah selama dia menolong  orang  
tersebut  dan  jika telah selesai melakukan pertolongan tersebut maka Allah 
akan  tuliskan baginya pahala HAJI dan UMRAH dan siapa yang mengunjungi 
orang  yang sakit maka Allah akan melindunginya dengan 75.000 malaikat 
dan tidaklah dia mengangkat kakinya melainkan akan dituliskan Allah baginya 
satu kebaikan, dan tidaklah dia meletakkan tapak kakinya untuk berjalan 
melainkan Allah angkatkan daripadanya, Allah akan ampunkan baginya satu 
kesalahan dan tinggikan  kedudukannya satu derajat sampai dia duduk 
disamping orang  sakit,  dan  dia  akan  tetap mendapat rahmat  sampai 
dia kembali ke rumahnya "  ( HR. Thabrani ). 

Memberikan bantuan juga dapat memadamkan kemarahan Allah,
seperti dinyatakan oleh hadits : " Sesungguhnya sedekah yang sembunyi-sembunyi akan memadamkan kemarahan Allah, dan setiap perbuatan baik 
akan mencegah daripada keburukan dan silaturrahmi itu akan menambah 
umur dan menghilangkan kefaqiran dan itu lebih baik daripada membaca 
"la haula wa la quwwata illa bilah "  padahal dengan membacanya saja 
akan mendapat perbendaharaan surga dan  dengan   berbuat  baik  itu 
juga  dapat  menyembuhkan  penyakit  dan   menghilangkan   kegelisahan.
"( HR. Thabrani ). 

Menolong orang lain juga dapat mengampuni dosa. " Siapa yang 
berjalan untuk membantu saudaranya sesama muslim maka Allah akan 
menuliskan baginya suatu kebaikan dari tiap langkah kakinya sampai dia 
pulang dari menolong  orang tersebut.  Jika dia telah selesai dari menolong
  saudaranya  tersebut,  maka  dia telah keluar dari segala dosa-dosanya
  bagaikan  dia  dilahirkan  oleh ibunya,  dan   jika  dia ditimpa kecelakaan
  (akibat menolong orang  tersebut)   maka dia akan  dimasukkan ke dalam
  surga  tanpa  hisab "  ( HR. Abu Ya'la ).

Memberikan bantuan juga dapat menolak bala, sebagaimana dinyatakan:   
" Sedekah  itu dapat menolak 70 pintu bala " ( HR. Thabrani ). 

Pertolongan Allah kepada seseorang juga tergantung dengan 
pertolongan yang dilakukannya  antar manusia" Sesungguhnya 
Allah akan menolong seseorang hambaNya selama hamba itu menolong 
orang yang lain ".  ( HR Muslim, Abu Daud dan Tirmidzi ).  

Siapa yang menolong orang lain akan mendapat kemudahan 
di hari kiamat." Siapa yang memudahkan Orang  yang  lain  dari  suatu
bencana  maka  Allah  akan  memudahkan  kesusahannya nanti pada hari 
kiamat dan  sesiapa  yang  menutup  aib  saudaranya  di  dunia,  maka  
Allah  akan  menutup  aibnya  di  hari kiamat, dan siapa yang membukakan 
kesempitan orang yang  lain  maka  Allah  akan  melapangkan  kesempitannya
di  hari  kiamat  nanti "  ( HR. Thabrani ).  

Sedekah dan pertolongan juga dapat menjadi penyejuk udara
 kuburan, sebagaimana dinyatakan dalam hadits:  " Sedekah  itu  akan  
menyejukkan   kepanasan  dalam  kubur  dan  akan  memberikan  perlindungan
  di hari kiamat "  (HR. Thabrani ).

Dan sedekah juga dapat melindungi dari api neraka.
Maimunah bin Sa'ad berkata : ”Ya Rasulullah beri kami fatwa tentang sedekah. 
Nabi menjawab : " Sedekah itu akan menjadi hijab (dinding) dari api neraka
bagi  siapa  yang  melakukannya  karena  mengharapkan ridha Allah "
( HR. Thabrani).  

Mereka yang menolong akan mendapat pelayanan surga. " Siapa yang bersikap ramah kepada orang lain dan meringankan beban  
hidupnya  baik  sedikit  maupun  banyak maka  kewajiban  bagi  Allah  untuk
 memberikan  kepadanya  pelayanan  dengan  pelayanan  surga  "  ( HR. Thabrani ).

Sebagaimana Allah subhanahu wa ta’ala berfirman dalam QS Al Insaan ayat 5-22 (yang artinya):
5. Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kebajikan (Al Abrar)  minum dari gelas (berisi minuman) yang campurannya adalah air kafur.
6. (yaitu) mata air (dalam surga) yang daripadanya hamba-hamba Allah minum, yang mereka dapat mengalirkannya dengan sebaik-baiknya.
7. Mereka menunaikan nazar dan takut akan suatu hari yang azabnya merata di mana-mana.
8. Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang yang ditawan.
9. Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula (ucapan) terima kasih.
10. Sesungguhnya kami takut akan (azab) Tuhan kami pada suatu hari yang (di hari itu) orang-orang bermuka masam penuh kesulitan.
11. Maka Tuhan memelihara mereka dari kesusahan hari itu, dan memberikan kepada mereka kejernihan (wajah) dan kegembiraan hati.
12. Dan Dia memberi balasan kepada mereka karena kesabaran mereka (dengan) surga dan (pakaian) sutera,
13. di dalamnya mereka duduk bertelekan di atas dipan, mereka tidak merasakan di dalamnya (teriknya) matahari dan tidak pula dingin yang bersangatan.
14. Dan naungan (pohon-pohon surga itu) dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan memetiknya semudah-mudahnya.
15. Dan diedarkan kepada mereka bejana-bejana dari perak dan piala-piala yang bening laksana kaca,
16. (yaitu) kaca-kaca (yang terbuat) dari perak yang telah diukur mereka dengan sebaik-baiknya.
17. Di dalam surga itu mereka diberi minum segelas (minuman) yang campurannya adalah jahe.
18. (Yang didatangkan dari) sebuah mata air surga yang dinamakan Salsabil.
19. Dan mereka dikelilingi oleh pelayan-pelayan muda yang tetap muda. Apabila kamu melihat mereka kamu akan mengira mereka, mutiara yang bertaburan.
20. Dan apabila kamu melihat di sana (surga), niscaya kamu akan melihat berbagai macam keni`matan dan kerajaan yang besar.
21. Mereka memakai pakaian sutera halus yang hijau dan sutera tebal dan dipakaikan kepada mereka gelang terbuat dari perak, dan Tuhan memberikan kepada mereka minuman yang bersih.
22. Sesungguhnya ini adalah balasan untukmu, dan usahamu adalah disyukuri (diberi balasan).

Wallahu a'lam bi showab

O.F.A

http://kata2-hikmah-ofa.blogspot.com/2010/11/musibah-merupakan-pintu-kebaikan.html
http://kata2hikmah0fa.wordpress.com/2010/11/04/musibah-merupakan-pintu-kebaikan/
Shared By yoel

Tanda Akhir Zaman: Pilih Kasih Dalam Menebar Salam

 

Saudaraku, di antara syarat masuk surga ialah wajibnya seseorang memiliki iman. Tanpa iman seseorang tidak bakal berhak masuk surga. Tidak ada orang kafir yang diizinkan Allah masuk surga. Oleh karena itu Allah menggambarkan di dalam Al-Qur’an penyesalan orang kafir di akhirat nanti. Mereka menyesal karena sewaktu di dunia tidak termasuk ke dalam golongan kaum Muslimin alias tidak termasuk orang yang beriman.

رُبَمَا يَوَدُّ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْ كَانُوا مُسْلِمِينَ

”Orang-orang yang kafir itu seringkali (nanti di akhirat) menginginkan, kiranya mereka dahulu (di dunia) menjadi orang-orang muslim.” (QS Al-Hijr ayat 2)

Di dalam sebuah hadits Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam menyebutkan secara jelas bahwa seseorang tidak bakal masuk surga jika tidak beriman. Uniknya hadits ini dilanjutkan dengan penjelasan berikutnya mengenai syarat seseorang dikatakan beriman itu apa. Ternyata di antara syarat orang dikatakan beriman ialah jika ia mengembangkan jiwa kasih-sayang terhadap sesama orang beriman lainnya. Dan berikutnya Nabi shollallahu ’alaih wa sallam menjelaskan bahwa untuk mengembangkan kasih-sayang di antara sesama mukmin ialah membiasakan diri untuk mengucapkan salam di antara mukmin satu sama lain.

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ
حَتَّى تُؤْمِنُوا وَلَا تُؤْمِنُوا حَتَّى تَحَابُّوا أَوَلَا أَدُلُّكُمْ
عَلَى شَيْءٍ إِذَا فَعَلْتُمُوهُ تَحَابَبْتُمْ أَفْشُوا السَّلَامَ بَيْنَكُمْ

Bersabda Rasulullah shollollahu ’alaihi wa sallam: “Kalian tidak bakal masuk surga sebelum kalian beriman. Dan kalian tidak dikatakan beriman sebelum kalian saling mengasihi satu sama lain. Maukah kalian aku tunjukkan suatu perkara yang bila kalian kerjakan bakal menyebabkan kasih sayang di antara kalian? Sebarkan ucapan salam di antara kalian.” (HR Muslim)

Jadi, kebiasaan mengucapkan salam (yaitu lengkapnya berupa ucapan Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wabarakaatuh) merupakan suatu anjuran langsung dari Nabi Muhammad. Ia bukanlah sekedar basa-basi atau produk budaya bangsa Arab. Bahkan dengan demikian ia bisa dikatakan termasuk salah satu bentuk kegiatan beribadah seorang mukmin kepada Allah. Oleh karenanya dalam kesempatan lain Nabi shollallahu ’alaih wa sallam menegaskan agar dalam melakukannya janganlah seorang Muslim bersikap diskriminatif alias pilih-kasih. Ucapan salam merupakan hak sesama orang beriman siapapun dia, baik yang dikenal maupun tidak, baik itu tetangga dekat maupun jauh, baik itu sesuku-bangsa maupun tidak, baik itu tua ataupun muda, baik itu saudara dekat maupun jauh atau baik itu satu organisasi maupun tidak.

أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْإِسْلَامِ خَيْرٌ
قَالَ تُطْعِمُ الطَّعَامَ وَتَقْرَأُ السَّلَامَ عَلَى مَنْ عَرَفْتَ وَمَنْ لَمْ تَعْرِفْ

Seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah saw., "Islam manakah yang lebih baik?" Beliau bersabda, "Kamu memberikan makanan dan mengucapkan salam atas orang yang kamu kenal dan tidak kamu kenal." (HR Bukhary)

Dengan penegasan di atas berarti ucapan salam sesama mukmin bersifat universal. Dimanapun, kapanpun dan dengan siapapun asalkan itu sesama mukmin, maka kita sepatutnya menebar ucapan salam.
Maka, saudaraku, marilah kita patuhi anjuran Nabi yang satu ini secara murni dan konsekuen. Marilah kita biasakan diri dan keluarga untuk senantiasa menebar salam kepada sesama saudara mukmin tanpa pilih-kasih. Sebab hal itu menjadi indikasi kedalaman jiwa kasih-sayang yang kita miliki terhadap sesama orang beriman. Dan kedalaman jiwa kasih-sayang tersebut mengindikasikan kedalaman iman kita. Dan kedalaman iman kita pada gilirannya akan menjadi penyebab kita berhak masuk surga Allah ta’aala. Siapa yang tidak ingin masuk surga? Tentu kita semua sangat berambisi masuk surga.

Namun di zaman penuh fitnah dewasa ini tidak jarang jiwa kasih-sayang kita mengalami erosi. Hubungan antar sesama menjadi sangat formal dan kaku, bahkan seringkali dingin dan tanpa melibatkan perasaan cinta. Kemudian tanpa kita sadari iman-pun menipis. Dan iman yang menipis itu tercermin-lah kualitas dan kebiasaan kita menebar salam. Sehingga ada sebagian kita yang menebar salam dengan syarat. Bila seseorang yang dia jumpai itu satu kelompok, organisasi, jama’ah, pergerakan, partai dengan dirinya, barulah dengan semangat dia sebar salam. Namun jika tidak, maka dengan berat hati dia menebar ucapan salam, bahkan terkadang salam-pun tidak diucapkan sama sekali. Na’udzubillaahi min dzaalika.
Oleh karena itu Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam memperingatkan kita bila keadaan seperti ini muncul berarti kita seperti mempercepat datangnya kiamat. Bilamana sesama orang beriman sudah mulai berlaku diskriminatif dalam menebar salam, berarti itu termasuk di antara tanda-tanda dekatnya hari Kiamat.

إن من أشراط الساعة أن يكون السلام للمعرفة

“Sesungguhnya di antara tanda-tanda Kiamat ialah bilamana ucapan salam hanya disampaikan kepada orang yang dikenal.” (HR Abdurrazzaq)

Ya Allah, jadikanlah kami orang-orang yang saling mencinta hanya karena Engkau. Jadikanlah kami orang-orang yang tidak bakhil dalam menebar ucapan salam kepada sesama saudara seiman kami sebagaimana disunnahkan oleh RasulMu, Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam. Amin ya Rabb.-

sumber: fesbuk "KATA-KATA HIKMAH"
Shared By yoel 

RENUNGAN INDAH DARI WS. RENDRA..

  Ws rendra.jpg
 
Seringkali aku berkata,
Ketika semua orang memuji milikku

Bahwa sesungguhnya ini hanyalah titipan
Bahwa mobilku hanyalah titipan-Nya
Bahwa rumahku hanyalah titipan-Nya
Bahwa hartaku hanyalah titipan-Nya
Bahwa putraku hanyalah titipan-Nya

Tetapi, mengapa aku tak pernah bertanya:
Mengapa Dia menitipkan padaku?
Untuk apa Dia menitipkan ini padaku?
Dan kalau bukan milikku, apa yang harus kulakukan untuk milik-Nya itu?
Adakah aku memiliki hak atas sesuatu yang bukan milikku?

Mengapa hatiku justru terasa berat, ketika titipan itu diminta kembali oleh-Nya?

Ketika diminta kembali, kusebut itu sebagai musibah
Kusebut itu sebagai ujian, kusebut itu sebagai petaka
Kusebut itu sebagai panggilan apa saja untuk melukiskan kalau itu adalah derita
Ketika aku berdoa, kuminta titipan yang cocok dengan hawa nafsuku

Aku ingin lebih banyak harta,
ingin lebih banyak mobil,
lebih banyak popularitas, dan
kutolak sakit,
kutolak kemiskinan,
seolah semua "derita" adalah hukuman bagiku

Seolah keadilan dan kasih-Nya harus berjalan seperti matematika:
Aku rajin beribadah, maka selayaknyalah derita menjauh dariku, dan nikmat dunia
kerap menghampiriku.

Kuperlakukan Dia seolah mitra dagang, dan bukan kekasih
Kuminta Dia membalas "perlakuan baikku",
Dan menolak keputusan-Nya yang tak sesuai keinginanku

Gusti,
Padahal tiap hari kuucapkan, hidup dan matiku hanya untuk beribadah.
"Ketika langit dan bumi bersatu, bencana dan keberuntungan sama saja"

(Puisi terakhir Rendra)

Shared By yoel

EMPAT ANUGERAH yang bisa MEMBAWA DERITA

 

Anda pasti MELIHAT dan berTANYA...

BANYAK orang yang INGKAR kepada Allah...
Tetapi mereka HIDUP MAKMUR dan BEBAS.
BANYAK orang yang menSEKUTUkan Allah...
Tetapi mereka TIDAK diHUKUM oleh Allah dengan SEGERA.
BANYAK orang yang TIDAK SHOLAT dan berZAKAT...
Tetapi mereka HIDUP MEWAH di DUNIA...

Dan banyak orang yang berIMAN dan berTAKWA...
Tetapi mereka hidup di dalam PENJARA.
Banyak orang yang SHOLEH berAKHLAQ MULIA...
Tetapi mereka hanya hidup SEDERHANA dan seADAnya...

Sebagian orang yang tidak berHIKMAH mengatakan Allah tidak ADIL...
Mengapa orang-orang yangINGKAR kepada Allah TIDAK diHUKUM
Seperti kaum Nabi Nuh, kaum ’Ad, kaum Tsamud, kaum Nabi Luth dsb.

"Maka tidaklah menjadi peTUNJUK bagi mereka (kaum musyrikin) berapa banyaknya Kami memBINASAkan umat-umat SEBELUM mereka, padahal mereka berJALAN (di bekas-bekas) tempat TINGGAL umat-umat itu? Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi orang yang berAKAL." (QS. Thaahaa, 20: 128) !

"Maka masing-masing (mereka itu) Kami SIKSA disebabkan dosanya, maka di antara mereka ada yang Kami timpakan kepadanya HUJAN BATU kerikil dan di antara mereka ada yang ditimpa dengan SUARA yang KERAS yang mengGUNTUR, dan di antara mereka ada yang Kami BENAMkan ke dalam bumi, dan di antara mereka ada yang Kami TENGGELAMkan, dan Allah sekali-kali tidak hendak mengANIAYA mereka, akan tetapi MEREKAlah yang mengANIAYA diri mereka sendiri." (QS. Al 'Ankabuut, 29: 40) !

Sahabat Hikmah...
Ummat Nabi Muhammad berBEDA dengan ummat Nabi terdahulu,
Ummat terdahulu langsung mendapat BALASAN di DUNIA...
Tetapi Ummat Nabi Muhammad (sekarang) diberi TANGGUH...,
Jadi jangan BANGGA bila berbuat DOSA...
Dan Allah masih membukakan pintu-pintu RIZKI.
Jangan BANGGA bila berbuat DOSA...
Dan Allah masih memberikan keSEHATan BADAN.
Jangan BANGGA bila berbuat DOSA...
Dan Allah tidak memperLIHATkan DOSA-DOSA semasa di DUNIA.
Jangan BANGGA bila berbuat DOSA...
Dan Allah tidak mengHUKUMnya  di DUNIA.
Sa'ad bin Hilal Rahimullah pernah berkata ;
" Bila manusia ( umat Muhammad ) berbuat DOSA,
maka Allah TETAP memberikan 4 ANUGERAH kepadanya yaitu : 1. Dia tidak terhalang untuk mendapatkan RIZKI. 2. Dia tidak terhalang untuk mendapatkan keSEHATan BADAN. 3. Allah tidak akan memperLIHATkan DOSAnya semasa di DUNIA. 4. Allah tidak mengHUKUMnya di DUNIA
.
Karena ANUGERAH tersebut bisa membawa DERITA... Bila tidak dimanfaatkan dengan seBENARnya...
Bila tidak berSYUKUR dan berTAUBAT...
Bila tidak digunakan untuk keBAIKan dan keTAKWAan...

Jadi janganlah SILAU melihat orang yang berBUAT DOSA...
Tetapi Allah membukakannya pintu RIZKI,
Allah memberikannya keSEHATan BADAN,
Allah masih menjaga keMULIAannya,
Mereka BEBAS bergerak di DUNIA,
Dan Allah tidak mengHUKUMnya dengan SEGERA.

Allah swt berfirman kepada Nabi Muhammad saw :
لَا يَغُرَّنَّكَ تَقَلُّبُ الَّذِينَ كَفَرُوا فِي الْبِلَادِ مَتَاعٌ قَلِيلٌ ثُمَّ مَأْوَاهُمْ جَهَنَّمُ وَبِئْسَ الْمِهَادُ
“Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh keBEBASan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri.Itu hanyalah keSENANGan sementara, Kemudian tempat tinggal mereka ialah JAHANNAM; dan Jahannam itu adalah tempat yang seBURUK-BURUK-buruknya.” (QS. Ali Imran : 196-197)
وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنَّمَا نُمْلِي لَهُمْ خَيْرٌ لِأَنْفُسِهِمْ إِنَّمَا نُمْلِي لَهُمْ لِيَزْدَادُوا إِثْمًا وَلَهُمْ عَذَابٌ مُهِينٌ
“ Dan janganlah sekali-kali orang-orang kafir menyangka, bahwa pemberian TANGGUH kami kepada mereka adalah lebih baik bagi mereka. Sesungguhnya kami memberi tangguh kepada mereka hanyalah supaya berTAMBAH-TAMBAH DOSA mereka; dan bagi mereka ADZAB yang mengHINAkan.” (QS. Ali Imran : 178)

أَيَحْسَبُونَ أَنَّمَا نُمِدُّهُمْ بِهِ مِنْ مَالٍ وَبَنِينَ نُسَارِعُ لَهُمْ فِي الْخَيْرَاتِ بَلْ لَا يَشْعُرُونَ
“Apakah mereka mengira bahwa harta dan anak-anak yang kami berikan kepada mereka itu (berarti bahwa), Kami berSEGERA memberikan keBAIKan-keBAIKan kepada mereka? Tidak, Sebenarnya mereka tidak sadar.” (QS. Al Mukminun : 55-56)

زُيِّنَ لِلَّذِينَ كَفَرُوا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا وَيَسْخَرُونَ مِنَ الَّذِينَ آَمَنُوا وَالَّذِينَ اتَّقَوْا فَوْقَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَاللَّهُ يَرْزُقُ مَنْ يَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ 
“Kehidupan DUNIA dijadikan INDAH dalam pandangan orang-orang KAFIR, dan mereka memandang HINA orang-orang yang berIMAN. Padahal orang-orang yang berTAKWA itu lebih MULIA daripada mereka di HARI KIAMAT. Dan Allah memberi RIZKI kepada orang-orang yang dikehendaki-Nya tanpa batas.” (QS. Al Baqarah : 212)

Dan Allah swt berfirman tentang orang kafir :
وَأُمْلِي لَهُمْ إِنَّ كَيْدِي مَتِينٌ
“Dan Aku memberi TANGGUH kepada mereka. Sesungguhnya RENCANA-Ku amat TEGUH.” (QS. Al A'raf : 183)

وَلَوْلَا أَنْ يَكُونَ النَّاسُ أُمَّةً وَاحِدَةً لَجَعَلْنَا لِمَنْ يَكْفُرُ بِالرَّحْمَنِ لِبُيُوتِهِمْ سُقُفًا مِنْ فِضَّةٍ وَمَعَارِجَ عَلَيْهَا يَظْهَرُونَ
“Dan sekiranya bukan Karena hendak mengHINDARi manusia menjadi UMAT yang SATU (dalam keKAFIRan), tentulah kami BUATkan bagi orang-orang yang KAFIR kepada Tuhan yang Maha Pemurah LOTENG-LOTENG PERAK bagi RUMAH mereka dan (juga) TANGGA-TANGGA (PERAK) yang mereka menaikinya.” (QS. Az Zukhruf : 33)
Jadi bila kita telah LALAI dan berBUAT DOSA...
MANFAATkanlah 4 ANUGERAH Allah kepada Ummat Nabi Muhammad tersebut,
Untuk berTAUBAT dan mperBAIKi diri serta berAMAL SHOLEH...
Karena sesungguhnya 4 ANUGERAH tersebut adalah KASIH SAYANGnya...
Buat orang yang berTAUBAT dan berTAKWA.
Dan karena sesungguhnya 4 ANUGERAH tersebut adalah PENANGGUHAN Allah...
Buat orang yang TETAP berDOSA agar SEMAKIN MERANA di NERAKA.

Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; maka barangsiapa yang ingin (berIMAN) hendaklah ia berIMAN, dan barangsiapa yang ingin (KAFIR) biarlah ia KAFIR". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang-orang ZHALIM itu NERAKA, yang GEJOLAKnya MENGEPUNG mereka. Dan jika mereka meminta MINUM, niscaya mereka akan diberi MINUM dengan AIR seperti BESI  yang menDIDIH yang mengHANGUSkan muka. Itulah MINUMan yang paling BURUK dan TEMPAT ISTIRAHAT  yang PALING JELEK.”  (QS Al-Kahfi :29)

Wallahu ’alam bi showab
Semoga mendapatkan HIKMAH yang baanyak.


O.F.A
Shared By yoel

SETIAP ORANG PUNYA CERITA DUKA

 

Cerita ini begitu menyentuh .. jadi saya coba untuk memberi sedikit bacaan .. bagi saudara-saudara , …..

Hidup selalu terbungkus oleh banyak lapisan. Kita hanya melihat lapisan luar & tidak tahu isi dalamnya…

Kita hanya melihat, wah…. pengusaha itu hebat, rumahnya besar, mobilnya mewah, hidupnya bahagia sekali…
Padahal dia lagi stress & hidupnya penuh hutang, kerja keras hanya buat bayar bunga pinjaman, semua asetnya sudah jadi milik bank…

Huaaa… pasangan anggun yg hadir di acara reuni itu begitu serasi & mempesona, mrk pasti hidup harmonis & bahagia…
Padahal hidup mrk penuh dgn kebencian, saling menuduh, menghianati & menyakiti, bahkan sudah dlm proses perceraian & bagi harta…

Lihat pemuda itu, lulusan Harvard dgn nilai cumlaude, pasti mudah dpt kerja, gaji besar, hidupnya pasti bahagia…
Padahal dia kena PHK sudah 10x, jadi korban fitnah di lingkungan kerjanya. Sudah 2 bulan belum dapat job baru…

Woww… Ibu muda itu, selalu happy, ќε salon, shoping, hura2, selalu memanjakan diri, dia punya byk waktu, gak perlu pusingin kerjaan rumah, hidupnya enjoy banget, dia pasti bahagia….
Padahal batinnya hampa & kesepian, jiwanya merintih. suaminya tak pernah menghargainya, selingkuh, or punya istri Ľƍ.

Lihat tetangga kita anaknya sudah besar2 semua, bapak ibunya sudah boleh santai & tenang, mrk pasti bahagia, namun kenyataannya org tua mrk tak pernah bisa tidur nyenyak, anak2nya tak berbakti, suka judi & narkoba.

Kita selalu tertipu oleh keindahan di luar & tdk tahu realita yg di dalam.
Sesungguhnya semua keluarga punya masalah. Semua org punya cerita duka. Begitulah hakekat hidup.

Janganlah menggosip tentang masalah org, sebenarnya siapapun tidak mau mengalami masalah tp manusia tak luput dr masalah.

Jangan mengeluh krn masalah. Hayatilah makna dibalik semua masalah maka semua masalah akan membuat hidup menjadi bermakna!‎​​ 
 
 
 
Shared By yoel 

Cangkir yang cantik

 

Sepasang kakek dan nenek pergi belanja di sebuah toko suvenir untuk mencari
hadiah buat cucu mereka. Kemudian mata mereka tertuju kepada sebuah cangkir
yang cantik.

“Lihat cangkir itu,” kata si nenek kepada suaminya.
“Kau benar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat,” ujar si kakek.
Saat mereka mendekati cangkir itu, tiba-tiba cangkir yang dimaksud berbicara;
“Terima kasih untuk pujiannya, tapi kalian perlu tahu bahwa aku dulunya tidak
cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah
liat yang tidak berguna.

Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku
ke sebuah roda berputar.

Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop ! Stop !
Aku berteriak, Tetapi orang itu berkata “belum !” lalu ia mulai
mencengkeram dan meninjuku berulang-ulang. Stop! Stop! teriakku lagi.
Tapi orang ini masih saja meninjuku, tanpa menghiraukan teriakanku.
Bahkan lebih buruk lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian.
Panas ! Panas ! Teriakku dengan keras. Stop ! Cukup ! Teriakku lagi.
Tapi orang ini berkata “belum !”
Akhirnya ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkan aku sampai
dingin. Aku pikir, selesailah penderitaanku.
Oh ternyata belum.
Setelah dingin aku diberikan kepada seorang wanita muda dan dan ia mulai
mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop ! Stop! Aku berteriak.
Wanita itu berkata “belum !” Lalu ia memberikan aku kepada seorang pria
dan ia memasukkan aku lagi ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya!
Tolong! Hentikan penyiksaan ini ! Sambil menangis aku berteriak
sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku.Ia terus
membakarku. Setelah puas “menyiksaku” kini aku dibiarkan dingin.
Setelah benar-benar dingin, seorang wanita cantik mengangkatku dan
menempatkan aku dekat kaca. Aku melihat diriku.
Aku terkejut sekali.
Aku hampir tidak percaya, karena di hadapanku berdiri sebuah cangkir
yang begitu cantik.
Semua kesakitan dan penderitaanku yang lalu menjadi sirna tatkala kulihat diriku.”

Think about this:
Seperti inilah Tuhan membentuk kita.
Pada saat Tuhan membentuk kita,
tidaklah menyenangkan, sakit, penuh penderitaan, dan banyak air mata.
Tetapi inilah satu-satunya cara bagi-Nya untuk mengubah kita supaya
menjadi cantik dan memancarkan kemuliaan-Nya.
“Anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila Anda jatuh ke dalam
berbagai cobaan, sebab Anda tahu bahwa ujian terhadap kita menghasilkan
ketekunan.
Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang supaya Anda
menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.”
Apabila Anda sedang menghadapi ujian hidup, jangan kecil hati,
karena Dia sedang membentuk Anda.
Bentukan-bentukan ini memang menyakitkan tetapi setelah semua proses itu
selesai, Anda akan melihat betapa cantiknya Tuhan membentuk Anda.



Shared By yoel